]

Cinta ke Dua


hatiku bersemi melihatnya berdiri
tegar, kekar penuh irama
membawa angin menghembus sehelai sutra
memberiku ketenangan dalam jiwa
duh, hatiku bersemi lagi
melihatnya berdiri di sana
lembut, merdu suara biola
memberiku cinta, sungguh tak ku duga
dan kini hatiku mekar bersemi
memandang tinggi ke langit
mencari tanda Dia mendengarku
menyimak pinta hatiku
memberiku rasa semerbak harum surga
kepadamu pohon yang tak bisa bicara
ku katakan sejujurnya
ini bukan cinta kedua
ini cintaku yang pertama
untuk kedua kalinya ....
jakarta, 17 november 2009
dengan hati penuh suka dan tawa

0 Response to "Cinta ke Dua"